Profesi IT

PROFESI
Merupakan suatu kegiatan atau wilayah kerja yang sangat bergantung pada keahlian tertentu. Seorang profesional adalah seseorang yang menawarkan jasa atau layanan sesuai dengan protokol dan peraturan dalam bidang keahlian yang dijalaninya dan menerima gaji sebagai upah atas jasanya.Seorang profesional memiliki pengetahuan khusus, yang biasanya keahlian dan keterampilan ini dimiliki berkat pendidikan, pelatihan dan pengalaman yang bertahun-tahun, memiliki status yang tinggi di masyarakat dan biasanya akan menerima royality/gaji berdasarkan keahlianya.

Contoh profesi yang berkaitan dibidang IT :
Konsultan IT, Network engginer, Programmer, IT HelpDesk, AutoCAD Drafter, Sales, WebMaster, Web Chief Editor, Web Administrator, Unix Admnistration Manager, Director Software, Java Developer, System Architect, web designer, graphic designer, IT support , dll.

dari berbagai bidang IT yang ada mempunyai keahlian dan wilayah kerja masing-masing seperti dibawah ini beberapa penjelasan keahlian dan wilayah kerja masing-masing bidang IT

System analyst
Deskripsi Pekerjaan

System analyst merancang solusi IT baru untuk meningkatkan efisiensi bisnis dan produktifitas. Pekerjaannya dapat untuk ekstrenal client atau internal client (seperti departemen dalam organisasi yang sama).

Bekerja secara dekat dengan client, analyst memeriksa model bisnis dan aliran data, mendiskusikan penemuan mereka dengan client, dan merancang solusi IT yang tepat.

Mereka menghasilkan sketsa rancangan dan meminta sistem IT baru, menentukan operasi yang akan dijalankan oleh sistem, dan cara data akan dilihat oleh user, memberikan rancangannya pada client dan setelah disetujui, bekerja secara dekat dengan tim client untuk mengimplementasikan solusi

Aktivitas Kerja System analyst

Kebanyakan system analyst bekerja pada tipe khusus sistem IT, dengan bermacam-macam tipe organisasi.Aktivitas kerja juga bergantung pada ukuran dan sifat dasar dari organisasi, tetapi biasanya meliputi:

Berhubungan secara luas dengan eksternal atau internal client
Menganalisa sistem (yang sudah ada) client
Menerjemahkan keperluan client ke dalam laporan singkat proyek yang sangat khusus
Mengenali pilihan untuk solusi potensial dan menilainya untuk kecocokan teknis dan bisnis
Membuat solusi logis dan inovatif untuk permasalahan yang kompleks
Membuat proposal khusus untuk memodifikasi atau menggantikan sistem
Membuat laporan proyek yang memungkinkan
Memberikan proposal pada client
Bekerja secara dekat dengan developer dan bermacam end user untuk memastikan kompatibilitas teknis dan kepuasan user
Memastikan anggaran dipatuhi dan memenuhi deadline
Membuat jadwal pengujian untuk keseluruhan sistem
Mengawasi implementasi sistem baru
Merencanakan implementasi sistem baru
Membuat user manual
Menyediakan pelatihan untuk user dari sistem baru
Tetap up to date dengan perkembangan sektor teknis dan industri

Kemampuan System analyst

Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus memiliki kemampuan sebagai berikut:

Kemampuan untuk belajar dengan cepat
Pendekatan logis dalam pemecahan masalah
Menyelidiki dan memiliki rasa ingin tahu
Kemampuan presentasi
Kemampuan interpersonal dan client-handling yang bagus
Business awareness
Kemampuan yang baik sekali dalam komunikasi lisan dan tulisan
Kemampuan dalam perencanaan dan negosiasi
Inistiatif dan kepercayaan diri
Ketertarikan bagaimana proses organisasional bekerja

Software engineer


Deskripsi Pekerjaan Software engineer

Software engineer meneliti, merancang, dan men-develop sistem software untuk memenuhi keperluan client. Setelah sistem sudah secara penuh dirancang software engineer lalu diuji, debug, dan memelihara sistem.

Mereka perlu memiliki pengetahuan berbagai macam bahasa pemrograman komputer dan aplikasi, ini karena luasnya bidang kerja yang dapat terlibat didalamnya.

Software engineer kadangkali merupakan computer programmer atau software developer. Bergantung pada tipe organisasi, software engineer dapat menjadi spesialis dalam sistem atau aplikasi. Software engineering merupakan salah satu profesi IT yang paling popular.

Aktivitas Kerja Software engineer

Aktivitas yang dilakukan oleh software engineer meliputi:

Researching, perancangan, dan pembuatan software baru
Menguji program baru dan mencari kesalahan
Men-develop program yang sudah ada dengan menganalisa dan mengenali area untuk modifikasi
Memasang produk software yang sudah ada dan mengambil incompatible platform untuk bekerja bersama
Memeriksa teknologi baru
Membuat spesifikasi teknis dan perencanaan pengujian
Bekerja dengan bahasa coding komputer
Membuat dokumentasi operasional dengan technical author
Memelihara sistem dengan memonitoring dan memperbaiki kerusakan software
Bekerja secara dekat dengan staff lain, seperti manajer proyek, graphic artists, system analyst, dan sales dan marketing professional
Berkonsultasi dengan client/kolega berkaitan dengan pemeliharaan dan performance dari sistem software dan bertanya untuk memperoleh informasi, menjelaskan detail dan mengimplementasikan informasi
Secara konstan meng-update pengetahuan teknis dan kemampuan dengan menghadiri in-house dan/atau kursus eksternal, membaca manual dan mengakses aplikasi baru
Problem solving dan berpikir secara menyamping sebagai bagian dari tim, atau secara individual, untuk memenuhi kebutuhan dari proyek

Kemampuan Software engineer

Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus memiliki kemampuan sebagai berikut:

Pengetahuan tentang berbagai macam aplikasi
Antusiasme dan pengetahuan dari project lifecycle
Kemampuan analytical and problem-solving
Memperhatikan detail
Pikiran yang logis
Numeracy
Pengetahuan tentang sektor yang akan Anda kerjakan
Kemampuan interpersonal dan komunikasi yang baik
Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif dengan client, kolega, dan manajemen senior
Kemampuan untuk belajar skill dan teknologi terbaru dengan cepat
Motivasi karir dan kemauan untuk melanjutkan lebih jauh pengetahuan dan kemampuan
Awareness pada isu terkini yang mempengaruhi industri dan teknologi

3. Network Engineer

Deskripsi Pekerjaan Network engineer

Network engineer bertanggungjawab untuk memasang dan mendukung komunikasi jaringan komputer dalam organisasi atau antar organisasi. Tujuannya adalah untuk memastikan operasi yang lancar dari jaringan komunikasi untuk menyediakan performance yang maksimum dan ketersediaan untuk user (staff, client, customer, supplier, dan lain-lain).

Network engineer bekerja secara internal sebagai bagian dari tim pendukung IT di organisasi atau secara eksternal sebagai bagian dari perusahaan konsultansi networking dengan beberapa client.

Aktivitas Kerja Network engineer

Pekerjaan ini terpengaruh oleh ukuran dan tipe dari organisasi yang mempekerjakannya. Aktivitas standar yang dilakukan oleh orang-orang berprofesi dibidang ini adalah:

Memasang, mendukung, memelihara server hardware dan infrastruktur software baru
Mengatur e-mail, anti spam, dan virus protection
Melakukan setting user account, izin dan password
Memonitor penggunaan jaringan
Memastikan cost-effective dan efisiensi penggunaan server
Mengusulkan dan menyediakan solusi IT untuk masalah bisnis dan manajemen
Memastikan semua peralatan IT memenuhi standar industri
Menganalisa dan menyelesaikan kesalahan, mulai dari major system crash sampai kelupaan password
Mengerjakan rutin preventative measures dan mengimplementasikan dan memonitor keamanan jaringan, jika jaringan terkoneksi ke internet
Menyediakan pelatihan dan dukungan teknis untuk user dengan bermacam tingkat pengetahuan IT dan kompetensi
Mengawasi staff lain, seperti help desk technician
Bekerja dekat dengan departemen/organisasi lain dan berkolaborasi dengan staff IT lain
Merencanakan dan mengimplementasikan pengembangan IT untuk masa mendatang dan menjalankan kerja proyek
Mengelola website dan memelihara jaringan internal
Memonitor penggunaan web oleh para pekerja

Kemampuan Network engineer

Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus memiliki kemampuan sebagai berikut:

Pengetahuan yang up to date dan memahami kebutuhan bisnis dan industri
Kemampuan komunikasi yang baik sekali
Mampu untuk menerima bermacam tugas dan memperhatikan detail
Kemampuan analytical dan problem-solving
Kemampuan teamwork dan mampu untuk merasa nyaman bekerja dengan tim, client dan grup staff yang berbeda antar organisasi
Kemampuan organisasional

Application Developer

Deskripsi Pekerjaan Application developer
Application developer menerjemahkan kebutuhan software ke dalam kode pemrograman singkat dan kuat. Kebanyakan akan mengkhususkan pada lingkungan development tertentu seperti computer games atau e-commerce, dan akan memiliki pengetahuan yang dalam pada beberapa bahasa komputer yang bersangkut-paut. Peranannya meliputi menulis spesifikasi dan merancang, membangun, menguji, mengimplementasikan dan terkadang yang membantu aplikasi seperti bahasa komputer dan development tool.
Application developer bekerja dalam range yang luas pada sektor bisnis seperti sektor publik, biasanya menjadi bagian dari tim dengan IT professional lainnya seperti system/busineess analyst dan technical author. Mereka bekerja pada produk umum yang dapat dibeli atau untuk client individual menyediakan bespoke solutions.

Aktivitas Kerja Application developer
Fungsi dasar dari application developer adalah untuk mempergunakan pengetahuan teknik pemrograman dan sistem komputer untuk membuat program komputer untuk melakukan bermacam-macam pekerjaan sesuai dengan persetujuan dengan client.
Aktivitas yang dilakukan oleh application developer meliputi:

Membuat spesifikasi program secara detail melalui diskusi dengan client
Menjelaskan secara tepat apa tindakan (aksi) program yang diinginkan
Menguraikan spesifikasi program ke dalam elemen-elemen sederhana dan menerjemahkan logikanya ke dalam bahasa pemrograman
Memikirkan solusi yang mungkin untuk menprediksi masalah, mengevaluasi pilihan lain
Bekerja sebagai bagian dari tim, dimana mengadakan proyek khusus, untuk membuat bagian tertentu dari program
Mengkombinasikan semua elemen dari rancangan program dan mengujinya
Menguji sample data-set untuk memeriksa keluaran dari program sesuai dengan yang diinginkan
Bereaksi terhadap masalah dan memperbaiki program seseuai kebutuhan
Memasang program dan mengadakan pengujian akhir
Mempelajari computer printout selama berlangsungnya pengujian
Mengevaluasi keefektifan program
Meningkatkan efisiensi operasi program dan menyesuaikan kebutuhan baru seperlunya
Mengadakan user acceptance testing untuk memastikan program mudah digunakan, cepat, dan akurat
Membuat ulang langkah yang diambil oleh user untuk menemukan sumber masalah
Membuat dokumentasi secara detail atas operasi dari program oleh user dan operator komputer
Mengkonsultasikan manual, laporan periodik dan teknis untuk mempelajari cara baru untuk men-develop program dan memelihara yang sudah ada

Kemampuan Application developer
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus memiliki kemampuan sebagai berikut:

Kemampuan teknis yang kuat dalam pemrograman, perancangan, metodologi system development dan pengujian, khususnya pada industri game
Kemampuan komunikasi yang baik
Kemampuan dalam manajemen proyek
Kemampuan problem-solving
Perhatian pada detail
Keuletan dan kesabaran
Kemampuan teamwork
Pemahaman proses bisnis dan batasannya

Manager Sistem Informasi


Deskripsi Pekerjaan Manajer Sistem Informasi
Manajer sistem informasi bertanggungjawab pada sistem komputer dalam perusahaan, mengawasi pemasangan, memastikan sistem backup berjalan dengan efektif, membeli hardware dan software, menyediakan infrastruktur teknologi ICT untuk organisasi, dan berkontribusi dalam kebijakan organisasi mengenai standar kualitas dan perencanaan strategi.
Manajer sistem informasi bekerja pada semua ukuran orgranisasi dalam industri dan sektor pelayanan, biasanya dengan staff dari teknisi, programmer, dan hardware melapor pada manajer.

Aktivitas Kerja Manajer Sistem Informasi
Manajer sistem informasi bertanggungjawab untuk implementasi teknologi dalam suatu organisasi dan mengatur kerja dari system/business analyst, computer programmer, support specialist, dan pekerja lainnya yang berhubungan dengan komputer. Pemegang jabatan biasanya pekerja yang berpengalaman dengan keahlian teknis dan juga memahami prinsip bisnis dan manajemen. Kewajiban dalam peranan pada akhirnya bergantung pada organisasi yang mempekerjakannya dan kompleksitas dari sistem informasi.
Aktivitas standar yang dilakukan oleh orang-orang berprofesi dibidang ini adalah:

Mengevaluasi kebutuhan user dan fungsionalitas sistem dan memastikan fasilitas ICT memenuhi kebutuhan
Merencanakan, men-develop dan mengimplementasikan keuangan ICT, memperoleh harga yang kompetitif apabila cocok, untuk memastikan keefektifan biaya
Penjadwalan upgrade dan backup keamanan dari sistem hardware dan software
Mencari kembali dan memasang sistem baru
Memastikan running yang lancar dari semua sistem ICT seperti software anti-virus, layanan print dan e-mail.
Memastikan lisensi software
Menyediakan akses aman ke jaringan untuk remote user
Memastikan keamanan data dari serangan internal dan eksternal
Menyediakan user dengan support dan nasehat yang tepat
Mengatur situasi krisis, dimana melibatkan masalah teknis yang kompleks dari hardware atau software
Melakukan mentoring dan pelatihan pada staff pendukung ICT
Tetap up to date dengan teknologi terbaru

Kemampuan Manajer Sistem Informasi
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus memiliki kemampuan sebagai berikut:

Kepemimpinan
Kemampuan untuk bekerja dengan orang pada semua tingkat dalam organisasi
Kemampuan untuk berkontribusi dan mengimplementasikan strategi organisasional

Konsultan IT


Deskripsi Pekerjaan Konsultan IT
Konsultan IT bekerja secara partnership dengan client, menganjurkan mereka bagaimana untuk menggunakan teknologi informasi agar memenuhi sasaran bisnis atau menyelesaikan suatu masalah. Konsultan bekerja untuk memperbaiki struktur dan efisiensi dan sistem IT organisasi.
Konsultan IT dapat terlibat dalam bermacam aktivitas seperti marketing, manajemen proyek, customer relationship management (CRM) dan system development.
Mereka juga bertanggungjawab untuk pelatihan user dan feedback. Pada banyak perusahaan, tugas tersebut dilakukan oleh IT project team. Konsultan IT makin terlibat dalam penjualan dan pengembangan bisnis.

Aktivitas Kerja Konsultan IT
Tugas khusus yang dilakukan oleh konsultan IT meliputi:

Bertemu dengan client untuk menentukan keperluan
Bekerja dengan client untuk menetapkan jangkauan dari suatu proyek
Merencanakan timescale dan kebutuhan sumber daya
Menjelaskan spesifikasi sistem client, memahami kebiasaan kerja mereka (client) dan sifat dasar dari bisnisnya
Bepergian ke tempat customer
Berhubungan dengan staff pada semua tingkat dari organisasi client
Menetapkan software, hardware dan kebutuhan jaringan
Menganalisa kebutuhan IT dalam perusahaan dan memberikan nasehat yang independen dan objektif dalam penggunaan IT
Men-develop solusi yang cocok dan mengimplementasikan sistem baru
Memberikan solusi dalam laporan tertulis ataupun lisan
Membantu client pada aktivitas perubahan manajemen
Membeli sistem jika cocok
Merancang, menguji, memasang dan memonitoring sistem baru
Menyiapkan dokumentasi dan memberikan laporan proses pada customer
Mengatur pelatihan untuk user dan konsultan lain
Mengenali potential client dan membangun dan memelihara hubungan

Kemampuan Konsultan IT
Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus memiliki kemampuan sebagai berikut:

Kemampun untuk memimpin
Kemampuan komunikasi dan interpersonal
Kemampuan teamwork
Pendekatan logis untuk problem solving/analytical skills
Kemampuan untuk cepat belajar
Kepercayaan ketika membuat keputusan
Kemampuan presentasi
Kemampuan customer service yang baik
Kemampuan organisasional yang baik untuk mengatur heavy workload
Kemampuan untuk berkomunikasi informasi teknis pada client non-IT dan kolega
Fleksibilitas dan adaptabilitas
Kemampuan manajemen waktu

IT Trainer


Deskripsi Pekerjaan IT Trainer
IT Trainer umumnya merancang dan memberikan kursus dalam information and communications technology (ICT) seperti aplikasi dekstop dan software khusus perusahaan. Mereka juga menyediakan pelatihan dalam area yang lebih teknis untuk software engineer, teknisi, perancang website, dan programmer. IT Trainer bekerja pada perguruan tinggi, perusahaan pelatihan, dan dalam departemen pelatihan dari suatu perusahaan besar dan organisasi sektor publik. Banyak IT Trainer merupakan self-employed.

Aktivitas Kerja IT Trainer
Pelatihan umumnya jatuh pada dua kategori, yaitu aplikasi software desktop (pengolah kata, database, spreadsheet, internet dan e-mail) dan area teknis seperti programming, web design, networking dan pemeliharaan PC.
Aktivitas standar yang dilakukan oleh orang-orang berprofesi dibidang ini adalah:

Merancang materi kursus dan dokumen lain seperti handout, manual, dan latihan
Mengatur dan memasarkan kursus untuk memenuhi kebutuhan dari pelajar dan permintaan bisnis
Menyiapkan lingkungan pelatihan dan sumber daya seperti men-setting peralatan IT
Menyampaikan program pelatihan pada client baik itu dalam setting group classroom atau online melalui e-learning atau Virtual Learning Environment (VLE) atau one-to-one basis.
Mendukung dan melatih pelajar menggunakan VLE atau paket self-learning
Mengevaluasi keefektifan dari pelatihan dan course outcorner
Berhubungan dengan penyedia kursus eksternal, employer, client, memeriksa badan dan perusahaan software, dan lain-lain
Menerima tanggung jawab untuk pemeliharaan hardware dan software yang digunakan untuk pelatihan dan menganjurkan perbaikan dan upgrade
Tetap up to date dengan sistem yang bersangkutan, software dan teknologi pelatihan online
Berurusan dengan administrative record

Kemampuan IT Trainer

Orang-orang yang ingin berprofesi di bidang ini harus memiliki kemampuan sebagai berikut:

Pengetahuan yang up to date dari aplikasi dan sistem IT.
Kemampuan lisan dan tulis yang baik
Kemampuan organisasional, perencanaan, pelatihan dan presentasi yang baik
Kesabaran dan kepercayaan
Self-motivation dan mampu untuk memotivasi orang lain
Kemauan untuk belajar

0 komentar: